Bahaya Highway Hypnosis Saat Lewat Tol
Pernah tahu istilah microsleep yang sering kali jadi perhatian karena dapat membahayakan pengemudi? Baru-baru ini, ada istilah lain yang juga turut jadi perhatian karena berbahaya. Namanya highway hypnosis atau white line fever.
Angka keselamatan dalam berkendara selalu jadi masalah serius di Indonesia. Selain penyebabnya karena kendaraan yang tidak layak, juga pengemudi lalai.
Seperti white line fever yang jadi perhatian. Apa sih bahaya highway hipnosis? Dan bagaimana cara mencegahnya?
Pengertian Highway Hypnosis
White line fever adalah kondisi berkurangnya fokus saat mengendarai mobil dalam perjalanan jauh. Salah satunya saat berkendara melintasi jalan tol
Kondisi sangat membahayakan bagi pengendara. Sebab, saat sedang mengemudi, sopir seperti tidak sadar dan kehilangan kendali mobilnya secara tiba-tiba.
Akibatnya, mobil yang dikendarai bisa tergelincir. Mulai dari menabrak dengan pembatas tol, tabrakan dengan kendaraan lain dan lain sebagainya.
Penyebab Highway Hypnosis
Ada beberapa hal yang menyebabkan pengemudi kehilangan fokus atau white line fever. Yakni:
1. Bosan dan monoton
Seringkali saat bepergian jarak jauh atau melintasi tol, kondisi jalan cenderung monoton. Kondisi jalan yang bebas hambatan, membuat pengemudi “menikmati” menyetir.
Karena bisan inilah, maka perhatian kepada jalanan jadi teralihkan. Akibatnya, muncullah kondisi kehilangan fokus ini. Pengemudi seperti terhipnotis dengan fokus lain.
2. Kelelahan
Faktor berikutnya yakni karena kelelahan. Ya, jika Anda merasa kelelahan, biasanya kondisi fisik jelas tidak prima. Sehingga fokus juga teralihkan.
Pengemudi yang kelelahan cenderung memikirkan hal lain misalnya membayangkan kasur, atau tempat istirahat. Alhasil, kondisi jalan juga tidak diperhatikan.
3. Banyak pikiran
Jika Anda sedang banyak pikiran, usahakan jangan bepergian jarak jauh sendiri. Sebab, hal ini bisa membuat Anda mengalami highway hypnosis.
Saat Anda merasa pikiran sedang sumpek, seringkali tidak fokus dalam berkendara. Ketika mengemudi, pikiran sedang dipenuhi masalah yang harus diselesaikan. Padahal mengemudi membutuhkan konsentrasi tinggi.
4. Kurang tidur
Kurang tidur juga bisa menyebabkan hilang fokus saat mengemudi. Maka dari itu, saat memutuskan untuk melakukan perjalanan jauh, usahakan istirahat dengan cukup.
Jika Anda merasa ngantuk, langsung menepi ke rest area terdekat. Jangan memaksakan diri untuk menyetir.
Cara mencegah highway hypnosis
Bahaya highway hypnosis saat berkendara bisa mencelakakan anda. Untuk itu, sebelum hal tidak diinginkan terjadi, lakukan hal ini ya!
1. Istirahat yang cukup
Tidur yang cukup saat akan melakukan perjalanan jauh. Proses istirahat ini biasakan selama seminggu sebelum keberangkatan. Supaya tubuh tetap bugar saat berkendara.
Nah, apabila Anda merasa lelah, langsung saja mengistirahatkan diri di rest area terdekat. Jangan memaksakan diri tetap menyetir ya.
2. Nyalakan musik
Apabila Anda berkendara sendiri, nyalakan musik sebagai pengiring kesunyian dalam mobil. Paling tidak saat melewati tol, Anda tidak merasa bosan, karena sambil bersenandung.
Tapi ingat ya, atur volume yang sedang-sedang saja. Supaya saat anda klakson dari kendaraan lain, Anda masih bisa mendengarnya dengan baik.
3. Rilekskan tubuh dengan senam
Cara mencegah highway hypnosis berikutnya yakni dengan melakukan senam ringan saat menyetir. Gerakkan anggota tubuh jika terlalu lama menyetir.
Sekadar menggoyang-goyangkan pundak, kepala atau badan, cukup untuk melatih konsentrasi. Lakukan setiap beberapa waktu sekali, supaya badan lebih rileks.
4. Ajak teman
Apabila Anda bisa mengajak teman saat perjalanan jauh, itu lebih baik. Tapi pastikan teman Anda bisa diajak ngobrol ya. Untuk menemani kebosanan saat berkendara.
Bahkan jika bisa, Anda tawarkan untuk bergantian menyetir. Supaya ada waktu untuk istirahat.
Demikian penjelasan mengenai highway hypnosis dan cara mencegahnya. Tetap berhati-hati ya dalam berkendara.