Kebiasaan yang Bisa Mempermudah Anda Merawat Mobil di Musim Hujan
Ternyata, tips merawat mobil di musim hujan bisa berasal dari kebiasaan sederhana namun berdampak pada kenyamanan dan performa kendaraan yang terjaga. Sebagai informasi, cara merawat kendaraan saat musim kemarau berbeda dengan musim hujan.
Jika musim panas, tantangan terbesar adalah menjaga mobil dari debu. Berbeda dengan musim hujan, ada berbagai faktor yang bisa membuat performa dan kenyamanan terganggu, seperti munculnya jamur, kabin yang mudah kotor, dan lain sebagainya.
Lantas, kebiasaan sederhana seperti apa yang bisa membuat kondisi kendaraan Anda tetap prima? Berikut penjelasannya.
Memahami Tips Merawat Mobil yang Tepat Saat Musim Hujan Tiba
Mobil membutuhkan perawatan ekstra terutama setelah terkena air hujan. Berikut cara sederhana yang bisa Anda terapkan saat musim hujan tiba.
-
Segera Mengeringkan Mobil Setelah Terkena Air Hujan
Tahukah Anda bahwa dalam tiap tetes air hujan terdapat kandungan garam yang jumlahnya lebih besar dibandingkan air biasa. Jika mobil dibiarkan basah dan kotor, maka kandungan garam dan asam pada air hujan berpotensi merusak cat mobil.
Selain itu, air hujan juga bisa menyebabkan timbulnya bercak air, jamur, karat, dan korosi. Untuk itu, usahakan mobil segera dibersihkan dan dilap sampai kering dengan kain microfiber.
Akan lebih baik lagi jika saat proses pencucian mobil juga menggunakan tambahan sabun atau shampo khusus mobil.
-
Rutin Memanaskan Mobil
Tips merawat mobil paling sederhana dan mudah tapi sering terlewat adalah memanaskan mobil. Suhu udara saat musim hujan cenderung lebih dingin. Itu sebabnya Anda harus sering memanaskan mesin mobil agar performanya tetap terjaga.
-
Gunakan Penutup Mobil
Menutup mobil menggunakan car cover atau terpal tidak hanya berguna saat musim kemarau, tetapi juga bermanfaat melindungi kendaraan dari terpaan air hujan. Jadi, pastikan memilih penutup mobil dari bahan yang berkualitas.
Meskipun demikian, usahakan segera melepas terpal mobil jika hujan sudah reda. Ini dikarenakan kendaraan yang terlalu lama menggunakan car cover bisa merusak cat mobil.
-
Cek Kondisi Ban dan Rem secara Berkala
Mengingat kondisi jalan yang licin dan basah saat hujan, sebaiknya beri perhatian ekstra pada ban dan rem mobil. Pasalnya, air hujan bisa mengurangi gesekan yang terjadi antara jalan dan ban sehingga berdampak pada kurang pakemnya rem.
Untuk itu, cek kondisi kampas rem dan segera ganti apabila telah aus. Selain itu, perhatikan juga kondisi ban mobil Anda, segera lakukan penggantian apabila sudah aus dan tipis.
-
Pastikan Kabin Tetap Kering
Tips merawat mobil berikutnya adalah memastikan kondisi ruang kabin tetap kering saat musim hujan. Cara paling sederhana adalah tidak membuka kaca mobil karena bisa menyebabkan air hujan masuk sehingga meningkatkan kelembaban kabin.
Jika dibiarkan, maka berpotensi merusak bagian interior mulai dari tumbuh jamur hingga menimbulkan aroma tak sedap.
Cara sederhana lainnya adalah dengan menaruh karpet tambahan berupa karpet kertas, karpet yang bagian tepinya terdapat lekukan, atau menambahkan kertas koran di atas karpet.
Saat hendak masuk ke dalam mobil, usahakan menaruh barang yang basah seperti payung dan sepatu ke dalam plastik sebelum diletakkan di kabin mobil.
Satu lagi, segera cuci karpet dan keringkan setelah terkena air hujan agar kabin tidak kotor dan berbau tak sedap.
-
Cek Wiper Mobil
Selain ban dan rem, wiper juga merupakan komponen yang bekerja ekstra saat musim hujan tiba. Fungsinya adalah untuk membersihkan permukaan kaca, terutama saat berkabut atau hujan.
Untuk itu, usahakan secara rutin membersihkan wiper dan mengisi ulang cairan wiper. Selain itu, cek pula kondisi karet wiper, apakah masih berfungsi dengan baik atau sudah getas/aus.
Itulah berbagai tips dalam merawat mobil yang bisa diterapkan saat musim hujan. Meski terlihat simpel dan mudah, namun jika rutin dilakukan bisa membuat performa mobil tetap prima.