4 Tips yang Aman Berkendara Dekat Truk

Angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia terbilang cukup tinggi, termasuk melibatkan truk dan kendaraan lain. Dimensi truk yang besar ditambah minimnya jalanan khusus untuk dilewati truk-truk pengangkut barang membuatnya membutuhkan ruang gerak yang lebih banyak.  Anda harus selalu mencari tahu mengenai tips aman berkendara dekat truk.

Hal tersebut tentu sangat penting agar tidak membahayakan pengendara lain, terlebih jika truk dikendarai dalam kecepatan yang melebihi standar. Maka tak jarang banyak kejadian truk menabrak kendaraan lain, seperti mobil dan sepeda motor di jalan raya. Terlebih, keterbatasan pandangan sopir truk juga sangat terbatas karena terhalang bodi truk yang berdimensi besar.

Maka dari itu, diperlukan kehati-hatian saat berkendara di jalan raya dan menerapkan beberapa tips aman berkendara dekat truk berikut ini.

• Memastikan kendaraan bermotor dalam kondisi normal

Hal pertama yang harus dilakukan saat seseorang hendak mengemudi, baik mobil maupun sepeda motor adalah memastikan bahwa kendaraannya tersebut dalam kondisi baik untuk dibawa ke jalanan.

Anda tentu saja tidak ingin jika rem blong atau mesin tiba-tiba mogok saat berkendara dekat truk, maka dari itu memastikan kendaaraan dalam kondisi yang baik membuat pengemudi terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

• Menjaga jarak aman

tips aman berkendara dekat truk selanjutnya adalah menjaga jarak aman. Hal itu menjadi sebuah keharusan. Seperti yang telah diketahui bahwa sopir truk memiliki keterbatasan pengelihatan karena terhalang bodi truk yang besar dan lebar, maka pengemudi kendaraan yang lebih kecil yang harus menghindar jika terlalu dekat dengan truk.

Terdapat blind spot atau area-area yang tidak bisa dilihat oleh sopir truk yang harus Anda ketahui, yaitu bagian depan, samping kiri, samping kanan, serta bagian belakang truk. 

Anda juga seharusnya tidak berada tepat di belakang atau di depan truk yang sedang menanjak atau melewati jalanan turunan karena dikhawatirkan rem blong yang terjadi pada truk bisa langsung mengenai kendaraan Anda.

Dengan demikian, hindari blind spot tersebut agar Anda juga bisa melihat jalur dari arah yang berlawanan.

• Memperhatikan tanda-tanda dari truk

Saat hendak berbelok, mulai berkendara, atau akan berhenti, truk biasanya memberikan tanda-tanda pada bagian lampu belakang maupun lampu depan.

Perhatikan tanda-tanda tersebut karena Anda dilarang untuk mendahului jika truk sudah memberikan tanda-tanda akan berbelok atau manuver.

Jika Anda memaksakan kendaraan Anda untuk mendahului truk karena tidak sabar menunggu truk tersebut bermanuver, maka Anda harus siap dengan resiko tertabrak.

Mengingat truk memiliki kemampuan pengereman yang terbatas, maka Anda juga harus memberikan ruang yang cukup saat truk hendak berbelok atau bermanuver agar kendaraan Anda tidak sampai terkena bodi truk.

• Memberi  tanda saat hendak mendahului

Pada jalanan yang lengang, Anda bisa mendahului truk dengan tetap menjaga jarak aman dan memberikan tanda atau isyarat.

Memberi tanda saat mendahului kendaraan lain sering kali dilupakan oleh pengendara. Padahal, cara tersebut bisa mengurangi resiko kecelakaan lalu lintas lantaran pengemudi yang didahului bisa lebih waspada terhadap kendaraan lain yang hendak mendahuluinya.

Anda bisa membunyikan klakson dan menyalakan lampu sein sebagai aba-aba untuk mendahului truk di depan Anda.

Setelah menerapkan empat tips aman berkendara dekat truk tersebut, kemudikan kendaraan bermotor Anda dengan hati-hati di jalan agar tidak membahayakan nyawa diri sendiri maupun orang lain.