Aksesoris Elektronik ini Bisa Bebani Aki Mobil

icon 7 July 2025
icon Admin

Menambah aksesoris mobil bisa menjadi pilihan bagi yang menginginkan keberagaman fitur canggih untuk menunjang kenyamanan dan mempercantik tampilan kendaraan. 

Meski dapat memberi nilai tambah, penggunaan aksesoris perlu dipertimbangkan terlebih dahulu agar tidak mengganggu kinerja aki. 

Memasang komponen aksesori elektronik pada mobil bisa membebani kerja aki, sehingga membuatnya menjadi lebih cepat tekor. 

Mengapa Aksesoris Mobil Dapat Membebani Aki?

Aki dan alternator pada setiap mobil mempunyai limit kemampuan yang berbeda-beda dalam menyuplai daya. 

Maka, jangan sembarangan memasang aksesoris terutama yang memerlukan energi besar agar tidak menguras daya di dalam aki.

Simak alasan berikut sebelum memasang aksesoris agar lebih bijak dalam mengambil pertimbangan:

  • Menambah Beban Listrik

Semakin banyak perangkat aksesoris yang Anda pakai, tentu energi yang diperlukan akan semakin banyak, bahkan bisa melebihi kapasitas mesin.

Itu artinya, aki dan alternator harus bekerja lebih keras untuk memenuhi daya listrik guna menyalakan fitur-fitur aksesoris tersebut.

Pemakaian aksesoris elektronik seperti penambahan lampu LED, charger, dan monitor membutuhkan pasokan daya listrik yang cukup besar apalagi jika dinyalakan secara bersamaan.

Maka dari itu, sebaiknya Anda melakukan pertimbangan untuk menyesuaikan daya aki dengan aksesoris elektronik yang hendak dipasang. 

  • Tetap Memakan Daya saat Mesin Mati

Walaupun kondisi mesin dalam keadaan mati, nyatanya aksesoris elektronik tetap memerlukan pasokan daya. 

Contoh aksesoris elektronik yang memakan daya secara terus-menerus saat mesin mati di antara yaitu:

  • Lampu interior

  • Charger

  • Sensor alarm

Tambahan aksesoris tersebut membuat aki terus-menerus bekerja meski tidak ada suplai daya dari alternator karena mesin mati. 

Jika terjadi secara berulang-ulang, maka lama-kelamaan aki akan habis dan mobil tidak bisa dihidupkan.

  • Membebani Kerja Alternator 

Alternator merupakan komponen mesin yang bekerja sebagai pengisi daya listrik pada aki. Meski demikian, kemampuannya terbatas menyesuaikan spesifikasi mobil.

Apabila pasokan daya yang dibutuhkan (aksesoris mobil) terlalu besar kinerja alternator juga akan terbebani. 

Jika kondisi ini terjadi berulang-ulang dalam jangka panjang, kemungkinan besar dapat mempercepat usia alternator. 

Jika kemampuannya menurun, komponen ini tidak mampu lagi memberikan pasokan energi listrik secara penuh ke dalam aki. Ini menyebabkan daya yang disimpan lebih sedikit dan berisiko mengalami kehabisan energi yang membuat mesin mogok. 

Cara Mengatur Pemakaian Aksesoris Tanpa Aki Tekor

Meski pemakaian aksesoris elektronik dapat memberatkan kerja aki bukan berarti tidak boleh menggunakannya. 

Sebenarnya, Anda boleh memasang aksesoris mobil asalkan sudah mempertimbangkan dan menyesuaikannya dengan batas kemampuan aki dan alternator.

Berikut cara mengelola pemakaian aksesoris elektronik pada mobil tanpa harus memberatkan aki:

  • Pasang aksesoris elektronik yang tepat dan sesuai dengan limit kemampuan aki dan alternator mobil.

  • Saat mesin mati, pastikan Anda mematikan semua perangkat elektronik yang tidak diperlukan untuk meminimalisir konsumsi daya.

  • Anda harus menghidupkan mesin mobil secara rutin (15-20 menit) agar aki mendapat suplai energi listrik dari alternator.

  • Rutin mengecek tegangan aki untuk menghindari mogok.

  • Jaga kebersihan aki, terutama di bagian terminalnya, agar tidak terkena korosi dan memperpanjang usianya.

  • Gunakan jenis dan kapasitas aki yang sesuai dengan spesifikasi produsen mobil Anda.

  • Pikirkan kembali penggunaan charger tambahan jika jarang mengendarai mobil dan disarankan memakai baterai isi ulang daya otomatis atau trickle charger.

Itulah tadi beberapa cara mengelola pemakaian aksesoris mobil yang tepat agar aki dan alternator tidak cepat rusak. 

Jika ada rencana melakukan pemasangan aksesoris elektronik, sebaiknya diskusikan dulu dengan ahlinya melalui suzukidealerkalimalang.id untuk mendapat arahan yang tepat.